Lewati ke:
29 July 2017
Salah satu cara sederhana untuk menstimulasi kemampuan bicara si kecil adalah dengan mengajaknya berbicara. Walaupun ia belum mengerti apa yang Bunda katakan dan tidak bisa memberikan respon dalam bentuk verbal, mengobrol dengan si kecil akan mengasah kemampuan komunikasinya. Menurut neurosains, ada stimulasi lain yang bisa Bunda berikan untuk melatih kemampuan bicara si kecil, yaitu pijat bayi.
Menurut Anne Gracia, seorang praktisi neurosains terapan, pijat bayi pada area wajah, terutama pada area sekitar mulut, dagu, dan telinga, memberikan stimulasi kemampuan bicara dini pada anak. Caranya, pijat pipi bayi dengan gerak melingkar, mulai dari sudut bibir ke arah depan cuping telinga. Setelah itu, tarik telunjuk kembali ke arah sudut bibir dan tekan kelenjar di bawah rahang secara lembut dengan jari tengah. Pijatan lembut di area bawah hidung di atas bibir bayi juga bisa Bunda lakukan. Gerakan pijat tersebut merangsang saraf-saraf yang berhubungan dengan kemampuan bicara anak. Karena itu, idealnya pijat bayi di area wajah ini dilakukan setiap hari.
Selain pijat di area wajah tersebut, neurosains juga menyatakan bahwa kontak mata yang Bunda lakukan selama pijat bayi juga memberikan stimulasi bagi kemampuan bicara si kecil. Saat memijat si kecil, lakukan kontak mata sambil berbicara dengannya.
Dengan melihat Bunda berbicara, si kecil mempelajari gerak rahang, mulut, dan anggota tubuh Bunda yang lain untuk membuat suara dan berbicara. Bunyi yang diekspresikan bayi akan berkembang menjadi suku kata, kemudian berkembang menjadi kata, lalu menjadi kalimat. Karena itu, sebaiknya gunakan nada bicara yang biasa saat berbicara dengan si kecil. Bunda tak perlu membuat suara-suara yang lucu saat berbicara dengan si kecil, karena hal ini justru akan mengganggu proses belajar si kecil.
Melihat Bunda berbicara saat memberikan pijat bayi juga membantu si kecil mengenali dan mengidentifikasi berbagai ekspresi emosi, sehingga pada akhirnya anak bisa mengekspresikan perasaannya secara verbal dan tidak mengalami kesulitan mengutarakan perasaannya. Anak pun akan tumbuh menjadi anak dengan emosi yang terkendali dan memiliki intonasi berbicara yang baik.
Sumber:
mediaindonesia.com/hottopic/read/2522/Pijatan-Rangsang-Kemampuan-Bicara-Bayi/2014/07/23
portal.cbn.net.id/cbprtl/cyberwoman/detail.aspx?x=Mother+And+Baby&y=cyberwoman%7C0%7berani.co.id/parentdetail.asp?cat=1000198