Lewati ke:
17 September 2018
Organ tubuh bayi memang belum berkembang sempurna seperti orang dewasa. Itu sebabnya, bayi lebih rentan mengalami berbagai penyakit dan masalah kesehatan. Salah satu masalah yang sering dialami bayi adalah perut kembung. Bahasan tentang cara mengatasi perut kembung pada bayi bisa Bunda simak di artikel ini.
10 Penyebab Perut Kembung pada Bayi
Perut kembung terjadi ketika gas menumpuk di lambung dan usus sehingga menyebabkan perut terasa penuh dan tidak nyaman. Itulah mengapa bayi biasanya menjadi rewel saat perutnya kembung. Bila hal ini terjadi pada si Kecil, Bunda tak perlu khawatir. Sebab, kondisi perut kembung merupakan hal yang sangat normal terjadi pada bayi.
Tapi, Bunda tentu harus memahami penyebab dan cara mengatasi perut kembung pada bayi. Dengan begitu, Bunda dapat membantu si Kecil mengatasi rasa sakit yang ia rasakan. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan perut kembung pada bayi:
1. Makanan yang Dikonsumsi Bunda
Bila Bunda masih menyusui, makanan yang Bunda makan akan berpengaruh juga pada si Kecil. Apabila Bunda mengonsumsi makanan yang menimbulkan gas, si Kecil pun bisa mengalami kembung. Beberapa makanan yang menimbulkan gas misalnya brokoli, kol, kacang, atau bawang bombay.
2. Laktosa pada ASI
Setiap awal proses menyusui, ASI yang Bunda keluarkan memiliki kandungan laktosa yang tinggi (foremilk). Bila bayi mendapatkan terlalu banyak ASI foremilk, ia mendapatkan asupan laktosa yang tinggi pula. Konsumsi laktosa tinggi ini bisa menyebabkan perut bayi menjadi kembung apabila tidak dicerna dengan baik.
3. Posisi Menyusui yang Salah
Tahukah Bunda, memberikan susu pada si Kecil ternyata sebaiknya tidak dilakukan dengan posisi sembarangan, lho. Hal ini karena posisi payudara atau botol susu yang salah bisa menyebabkan bayi menelan terlalu banyak udara. Akibatnya, perut bayi pun menjadi kembung.
4. Sistem Pencernaan Bayi
Selain faktor eksternal, perut kembung pada bayi juga bisa disebabkan faktor internal. Salah satunya adalah sistem pencernaan yang belum matang. Bayi belum bisa mengolah makanan dengan baik dan ususnya belum memiliki keseimbangan bakteri yang normal. Hal ini menyebabkan bayi rentan mengalami kembung.
5. Makanan yang Dikonsumsi Bayi
Bila bayi sudah mulai mengonsumsi makanan padat, kemungkinan ia mengalami kembung juga bertambah. Hal ini karena makanan yang ia konsumsi semakin beragam. Apabila ia sering mengonsumsi sayuran dengan gas berlebih, perutnya rentan mengalami kembung.
6. Bayi Terlalu Banyak Menangis
Menangis terlalu sering ternyata juga kurang baik untuk kesehatan si Kecil. Apabila bayi menangis terus menerus, ia akan menelan banyak udara. Hal ini bisa membuat perutnya menjadi kembung dan terasa tidak nyaman.
7. Minum Terlalu Cepat atau Lambat
Aliran ASI yang terlalu deras atau lubang dot yang terlalu besar membuat bayi minum dengan cepat. Bila hal ini terjadi, bayi akan menelan udara dalam jumlah cukup banyak. Hasilnya, si Kecil pun bisa mengalami kembung.
8. Penggunaan Pendingin Ruangan yang Salah
Kondisi udara yang gerah memang sering membuat bayi rewel. Namun apabila Bunda mengatasinya dengan menyalakan pendingin ruangan, pastikan volume udara tidak terlalu kuat. Angin yang kencang dapat menyebabkan bayi menelan terlalu banyak udara.
9. Makan Sambil Bermain
Banyak orang tua membiarkan anaknya makan sambil bermain. Padahal, hal ini bisa menyebabkan bayi menelan banyak udara dan mengakibatkan kembung. Oleh karena itu, Bunda sebaiknya membiasakan si Kecil duduk di kursi makan sejak dini.
10. Konsumsi Susu Formula
Saat membuat susu formula, biasanya Bunda mengaduk atau mengocok dengan keras agar susu tercampur dengan sempurna. Hal ini bisa menimbulkan gelembung udara pada susu. Apabila tertelan oleh bayi, gelembung tersebut bisa menyebabkan perut kembung.
8 Cara Mengatasi Perut Kembung pada Bayi
Perut kembung bisa menyebabkan rasa tidak nyaman dan rewel pada si Kecil. Namun Bunda tak perlu khawatir, karena perut kembung bisa diatasi atau bahkan dicegah dengan beberapa langkah sederhana. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
1. Bantu Bayi Bersendawa
Gendong bayi sambil menepuk-nepuk bagian punggungnya. Lakukan hal ini selama sekitar 1-2 menit. Hal ini dilakukan untuk membantu bayi mengeluarkan gas di perutnya dengan cara bersendawa.
2. Pijat Bayi
Salah satu manfaat pijat bayi adalah mengatasi perut kembung. Bunda bisa menggosok perut si Kecil dengan lembut dan menggerakkan kakinya seperti orang mengayuh sepeda. Langkah ini membantu gerakan usus untuk membuang gas.
3. Letakkan Bayi dalam Posisi Tengkurap
Bunda sebaiknya memberi waktu bagi si Kecil untuk bermain sambil tengkurap (tummy time). Selain bermanfaat memberi stimulasi pada kemampuan motorik bayi, tummy time juga membantu mengeluarkan gas berlebih pada perut bayi.
4. Perhatikan Posisi Menyusui
Saat menyusui bayi, pastikan Bunda mengatur posisinya sebaik mungkin. Pastikan posisi kepala si Kecil lebih tinggi dari perutnya. Dengan begitu, bayi tidak akan menelan terlalu banyak udara yang bisa menyebabkan kembung.
5. Hangatkan Perut Si Kecil
Apabila bayi terlanjur mengalami kembung, Bunda bisa meletakkan kain hangat di atas perutnya atau atau menggosokkan minyak telon. Rasa hangat yang ditimbulkan dapat membantu bayi mengeluarkan udara dari perutnya.
6. Biarkan Bayi Tetap Aktif
Saat si Kecil kembung, Bunda biasanya khawatir dan menyuruhnya diam. Padahal, mengatasi perut kembung sebenarnya bisa dilakukan dengan membiarkan bayi aktif bergerak. Gerakan tubuh aktif bisa membantu bayi mengeluarkan gas dari perut dengan cara bersendawa.
7. Cek Dot Bayi
Aliran susu yang terlalu cepat dapat membuat bayi menelan banyak udara. Karena itu, cek dot yang biasa digunakan si Kecil secara rutin. Apabila lubang dot sudah membesar, segera ganti dengan yang baru. Selain menyebabkan kembung, lubang dot yang terlalu lebar juga membuat bayi rentan tersedak.
8. Bawa Si Kecil ke Dokter
Perut kembung membuat bayi sangat tidak nyaman. Jadi, kalau langkah sederhana yang disebutkan di atas belum berhasil mengatasinya, tidak ada salahnya Bunda segera membawa si Kecil ke dokter atau rumah sakit terdekat.
Sumber:
hellosehat.com/parenting/perkembangan-bayi/mengatasi-perut-bayi-kembung/
alodokter.com/cara-mengatasi-perut-kembung-pada-bayi.html
hamil.co.id/bayi/sakit/perut-kembung-pada-bayi