Lewati ke:
21 Juli 2025
Tanda-tanda mau melahirkan kadang datang perlahan, kadang terasa begitu cepat. Sering kali membuat Bunda bertanya-tanya, apakah ini waktunya? Dalam 24 jam menjelang persalinan, tubuh biasanya mulai memberi sinyal yang tak selalu mudah dikenali. Bisa berupa kontraksi yang terasa berbeda, perubahan suasana hati, atau rasa ingin buang air terus menerus.
Memahami tanda-tanda ini akan membantu Bunda merasa lebih siap, lebih tenang, dan tidak mudah panik saat momen besar itu benar-benar datang. Di artikel ini, Bunda akan menemukan sejumlah tanda yang paling sering muncul sehari sebelum melahirkan, lengkap dengan cara menyikapinya secara lembut dan penuh kesiapan. Yuk, disimak!
Kenapa Penting Mengenali Tanda-Tanda Mau Melahirkan?
Setiap kehamilan memang berbeda, tapi ada satu benang merah yang sama: tubuh selalu memberi sinyal saat waktunya sudah dekat. Tanda-tanda ini bukan hanya bersifat fisik, tapi juga bisa terasa secara emosional. Memahami perubahan-perubahan tersebut membantu Bunda untuk:
Membedakan antara kontraksi asli dan kontraksi palsu
Menghindari pergi terlalu cepat atau terlalu lambat ke fasilitas persalinan
Menyiapkan perlengkapan bersalin, termasuk tas berisi kebutuhan Bunda dan si Kecil
Mengurangi kecemasan menjelang persalinan
Kalau Bunda sudah merasakan beberapa sinyal ini, bisa jadi tubuh sedang mempersiapkan proses pembukaan serviks atau kontraksi awal yang menandai dimulainya proses melahirkan.
Apa Tanda-Tanda Mau Melahirkan yang Muncul 24 Jam Sebelum Persalinan?
Menjelang persalinan, tubuh Bunda akan memberi sinyal-sinyal fisik dan emosional. Inilah tanda-tanda mau melahirkan yang muncul 24 jam sebelum persalinan dan bisa jadi petunjuk bahwa si Kecil akan segera hadir ke dunia.
Setiap tanda ini mungkin tidak dialami semua Bunda secara bersamaan, tapi jika beberapa mulai terasa berdekatan, ada kemungkinan besar proses persalinan akan dimulai dalam waktu dekat.
1. Kontraksi terasa semakin teratur dan intens
Salah satu tanda-tanda mau melahirkan yang paling khas adalah munculnya kontraksi kehamilan yang ritmenya semakin teratur dan kuat. Kontraksi ini terasa seperti gelombang tekanan yang datang dari bagian bawah perut atau punggung, berlangsung sekitar 30-60 detik, dan muncul setiap 5-10 menit.
Berbeda dengan kontraksi palsu (Braxton Hicks), kontraksi ini tidak hilang walau Bunda berpindah posisi atau beristirahat. Banyak Bunda menyebutnya seperti kram haid yang jauh lebih kuat dan ritmis.
2. Ketuban pecah secara tiba-tiba
Ketuban bisa pecah tanpa peringatan, terasa seperti cairan hangat yang keluar tanpa bisa ditahan. Beberapa Bunda mendeskripsikannya seperti suara "pop" disertai aliran air yang merembes. Kondisi ini adalah sinyal bahwa lapisan pelindung janin telah terbuka dan proses melahirkan akan segera dimulai.
Meski kontraksi belum terasa, ketuban pecah termasuk tanda 24 jam sebelum melahirkan yang membutuhkan respons cepat. Bunda sebaiknya segera menuju rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.
3. Keluar lendir kental bercampur darah
Munculnya lendir kental berwarna merah muda atau kecokelatan adalah salah satu tanda-tanda mau melahirkan yang sering muncul 24 jam sebelum persalinan. Lendir ini berasal dari leher rahim (serviks) yang mulai terbuka, dikenal juga sebagai bloody show¹.
Lendir ini bisa keluar dalam jumlah sedikit atau cukup banyak, tergantung kondisi tubuh Bunda. Tanda ini sering kali disertai kontraksi ringan atau tekanan di area bawah perut. Walaupun tampak mengkhawatirkan, ini adalah gejala normal, kok. Bloody show memang menjadi salah satu sinyal awal bahwa tubuh sedang memasuki fase pembukaan.
4. Punggung bagian bawah terasa nyeri
Nyeri di area pinggang dan punggung bawah bisa jadi salah satu tanda bahwa kepala bayi mulai turun ke panggul. Rasanya seperti ditarik dari dalam, konstan, dan kadang menyebar ke paha atau perut bawah. Ini bisa muncul sendiri atau bersama kontraksi awal.
5. Perut terasa lebih ringan dari biasanya
Banyak Bunda tiba-tiba merasa perutnya "lega" atau lebih ringan dibandingkan hari-hari sebelumnya. Ini disebut lightening, tanda bahwa bayi sudah turun ke area panggul. Karena tekanan berkurang di bagian atas perut, Bunda bisa merasa napas lebih lega. Namun, sebagai gantinya, tekanan di area bawah makin terasa.
6. Tekanan berat di area bawah perut
Tekanan yang semakin terasa di bagian bawah perut, panggul, atau vagina biasanya menandakan bahwa kepala bayi mulai turun ke jalan lahir. Banyak Bunda menggambarkan sensasinya seperti terdorong dari dalam atau seperti membawa bola besar di antara kaki. Ini juga merupakan salah satu tanda 24 jam sebelum melahirkan yang cukup sering dialami, terutama bagi Bunda yang sudah mendekati usia kehamilan 39-40 minggu.
Posisi bayi yang turun ini akan memengaruhi cara Bunda bergerak, duduk, bahkan tidur. Meski tidak selalu disertai kontraksi, tekanan ini tetap perlu diwaspadai sebagai bagian dari tanda-tanda mau melahirkan yang penting dikenali.
7. Sering buang air kecil atau buang air besar
Tekanan dari bayi yang turun membuat kandung kemih dan usus terasa lebih sensitif. Akibatnya, Bunda mungkin akan sering bolak-balik ke kamar mandi, baik untuk pipis maupun BAB. Ini adalah cara alami tubuh membersihkan diri menjelang persalinan.
8. Emosi berubah tanpa sebab jelas
Menjelang lahiran, wajar kalau perasaan Bunda menjadi campur aduk. Bisa tiba-tiba mellow, mudah tersentuh, atau justru super semangat beberes rumah dan menyiapkan baju bayi. Ini bukan cuma soal perasaan, tapi juga pengaruh kerja hormon seperti beta-endorphin yang sedang naik turun².
Hormon beta-endorphin ini membantu tubuh Bunda menghadapi stres dan nyeri, sekaligus memperkuat koneksi batin antara Bunda dan si Kecil. Jadi kalau Bunda merasa sedikit "mewek" tanpa alasan atau baper luar biasa, yuk, peluk diri sendiri sejenak. Tubuh Bunda sedang bekerja keras menyiapkan momen paling penting dalam hidup.
9. Tubuh terasa sangat lelah
Menjelang persalinan, rasa lelah bisa muncul lebih dari biasanya, bahkan meski Bunda sudah tidur cukup. Ini bukan karena Bunda kurang kuat, tapi justru karena tubuh sedang bekerja diam-diam menyimpan energi untuk proses persalinan nanti. Ibaratnya, tubuh sedang masuk mode hemat energi sebelum "maraton besar".
Kalau Bunda merasa lemas atau berat untuk beraktivitas, itu sinyal alami bahwa saatnya memperlambat ritme. Dengarkan tubuh dan izinkan diri untuk benar-benar beristirahat. Energi itu akan sangat berharga ketika waktunya tiba, Bun.
10. Gerakan bayi terasa berbeda
Menjelang waktu persalinan, beberapa Bunda mungkin merasa gerakan si Kecil jadi lebih pelan atau tidak seaktif biasanya. Ini umumnya hal yang normal, karena ruang gerak di dalam rahim semakin terbatas dan posisi bayi sudah mulai turun ke panggul.
Selama masih ada gerakan, meskipun terasa lembut atau tidak sesering sebelumnya, kondisi ini umumnya tidak perlu dikhawatirkan. Namun, jika Bunda tidak merasakan gerakan apa pun selama dua jam atau lebih, segera konsultasikan ke tenaga medis.
Setelah membaca beberapa tanda di atas, Bunda mungkin merasa familier dengan satu atau dua di antaranya. Tapi perlu diingat, tidak semua ibu akan mengalami tanda-tanda ini dengan cara yang sama. Beberapa mungkin merasakan semuanya, sebagian hanya beberapa, dan itu sangat wajar. Yang penting, selalu dengarkan tubuh sendiri dan jangan ragu berkonsultasi jika ada yang terasa berbeda dari biasanya.
Apa yang Harus Dilakukan Saat Mengalami Tanda-Tanda Ini?
Tidak semua tanda harus direspons dengan buru-buru ke rumah sakit. Namun, jika Bunda sudah merasakan kontraksi teratur, pecah ketuban, atau keluar lendir darah, ini saatnya mulai mempersiapkan diri.
Tenangkan pikiran, hubungi suami atau pendamping persalinan, dan pastikan semua barang sudah siap. Yang terpenting, dengarkan tubuh Bunda.
Persiapan menyambut si Kecil
Salah satu langkah paling bijak saat tanda-tanda ini muncul adalah memastikan tas bersalin sudah dilengkapi dengan barang-barang untuk persiapan bersalin. Berikut beberapa produk yang sebaiknya Bunda bawa:
Dokumen penting (KTP, kartu BPJS/asuransi, buku kontrol kehamilan)
Pakaian ganti untuk Bunda dan si Kecil
Pembalut bersalin
Peralatan mandi dan keperluan pribadi
Produk perawatan kulit bayi baru lahir yang lembut dan aman
Untuk perawatan kulit bayi baru lahir, rangkaian produk dari Zwitsal bisa jadi pilihan. Semua produknya telah teruji hypoallergenic dan diformulasikan khusus untuk kulit newborn yang masih sangat sensitif.
Bunda bisa menyiapkan Zwitsal Hair & Body Bath Aloe Vera. Sabun mandi bayi untuk kulit sensitif ini mengandung aloe vera yang dikenal dengan manfaatnya dalam menjaga kelembapan dan kelembutan kulit. Sabun ini juga diperkaya dengan 4x Prebiotic Moisturizer dan Pro Vitamin B5, baik untuk membantu menjaga kulit bayi agar tetap lembut dan sehat sepanjang hari.
Siapkan juga Zwitsal Face & Body Care Cream sebagai krim harian si Kecil yang membantu menjaga kelembapan lebih lama dan mencegah kekeringan. Lengkapi juga dengan Zwitsal Daily Diaper Cream, Bun. Krim ruam popok bayi ini mengandung Zinc, Vitamin E, dan Canola Oil. Pas untuk kulit newborn yang mudah teriritasi.
Sebagai pelengkap yang praktis, Zwitsal Natural Mini Travel Pack bisa jadi solusi cerdas untuk Bunda masukkan ke dalam tas bersalin. Di dalamnya sudah tersedia Zwitsal Baby Bath Hair & Body 55ml, Zwitsal Baby Hair Lotion 50ml, Zwitsal Minyak Telon 13ml, dan wash lap bayi dalam kemasan pouch yang ringkas. Siap pakai kapan saja dibutuhkan!
Tiap kehamilan itu unik, dan setiap tubuh punya caranya sendiri dalam memberi sinyal. Mengenali tanda-tanda mau melahirkan, terutama yang bisa muncul dalam 24 jam sebelum persalinan, akan membantu Bunda merasa lebih siap, lebih tenang, dan tidak panik saat momen besar itu tiba. Yang terpenting, percaya pada insting dan dengarkan tubuh Bunda. Si Kecil sudah hampir sampai, Bunda pun sudah lebih dari siap untuk menyambutnya!
Referensi:
Julia Hutchison, Heba Mahdy, Suzanne M. Jenkins, Justin Hutchison. 2025. Normal Labor: Physiology, Evaluation, and Management. Diambil dari https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK544290/
Sarah J Buckley. 2015. Hormonal Physiology of Childbearing: Evidence and Implications for Women, Babies, and Maternity Care. Diambil dari https://doi.org/10.1891/1058-1243.24.3.145