Lewati ke:
18 December 2017
Rambut bayi tebal memang sering jadi idaman para Bunda. Banyak cara yang sering dilakukan untuk membuat rambut bayi tebal, misalnya menggunakan minyak rambut bayi. Namun, tak semua minyak rambut bayi baik untuk pertumbuhan rambut. Misalnya, minyak rambut berbahan dasar petroleum (minyak bumi), atau mineral.
Sebagai ganti minyak rambut bayi, lotion dengan bahan tradisional seperti lidah buaya atau kemiri sangat baik untuk menyuburkan rambut. Tapi, bagaimana jika ternyata si kecil malah mengalami botak sebagian atau pitak?
Berbagai Penyebab Pitak pada Bayi
Bunda, tidak usah sedih jika si kecil mengalami pitak. Sebaiknya, Bunda cari tahu terlebih dahulu apa yang menyebabkan si kecil mengalami pitak, seperti beberapa penyebab di bawah ini.
1. Pergantian rambut bayi
Selama sekitar 6 (enam) bulan pertama sejak kelahirannya, kadang kala bayi mengalami kerontokan rambut ketika rambutnya yang tipis secara bertahap digantikan dengan rambut yang ‘baru’. Kalau pitak pada kepala si kecil disebabkan oleh hal ini, tidak ada yang bisa Bunda lakukan untuk mengatasinya. Maklum, hal ini disebabkan oleh perubahan hormon pada bayi ketika dia dilahirkan. Jadi, bersabar saja ya, Bunda. Rambut si kecil pasti akan kembali tumbuh lagi dan masalah pitak yang dia alami akan teratasi dengan sendirinya.
2. Posisi tidur atau duduk bayi
Hal lain yang bisa jadi penyebab pitak pada bayi adalah gesekan berulang antara kepala bayi dengan bantal ataupun barang bayi lainnya. Biasanya hal ini terjadi pada bayi yang menyukai satu posisi tidur tertentu dan pada bayi yang belum bisa tengkurap sendiri. Misalnya, kalau bayi lebih sering tidur telentang, kepala bagian belakangnya akan sering bergesekan dengan bantal. Akibatnya, bagian belakang kepala bayi menjadi pitak.
Hal di atas merupakan hal yang paling umum menjadi penyebab pitak alias botak sebagian pada bayi. Kalau pitak bayi disebabkan karena hal di atas, biasanya masalah akan teratasi dengan sendirinya setelah bayi berusia 1 tahun. Bunda cukup menggunakan lotion rambut bayi saja.
Apakah Menggunakan Minyak Rambut Bayi Satu-satunya Cara untuk Merawat Rambut Si Kecil?
Meski minyak rambut bayi adalah pilihan populer untuk mempercepat tumbuhnya rambut buah hati, masih ada cara lain yang tak kalah efektif. Tiga langkah berikut bisa Bunda terapkan dengan mudah sehari-hari.
1. Keramas rambut bayi dengan lembut. Jangan terlalu keras memijat kulit kepala bayi untuk mencegah rambut bayi menjadi rontok. Jika sebelumnya Bunda menggunakan minyak rambut bayi, kali ini coba gunakan trik baru. Setelah keramas, usapkan lotion rambut bayi Zwitsal ke kepala si kecil.
2. Sisir rambut bayi dengan sikat yang lembut dan/atau bergigi jarang, sehingga rambut bayi yang kusut tak akan tersangkut pada sisir.
3. Jika si kecil berjenis kelamin perempuan, Bunda bisa sering-sering menggerai rambutnya. Jangan lupa gunakan lotion rambut bayi setiap habis mencuci rambut. Kalaupun Bunda mengikat rambut bayi, sebaiknya ikatannya tidak terlalu kencang ya.
Meski rambut bayi tebal memang menggemaskan, tapi menjaga kesehatan dan mengoptimalkan tumbuh kembang si kecil adalah prioritas utama Bunda. Perawatan bayi yang tepat memang membantu Bunda mendapatkan rambut bayi tebal. Rajin memberikan lotion rambut bayi serta perawatan rambut bayi lainnya untuk si kecil tidak ada salahnya.
Baby hair lotion Zwitsal yang terbuat dari bahan alami merupakan salah satu produk perawatan rambut bayi yang bisa Bunda coba. Lotion ini mengandung tiga bahan alami, yaitu aloe vera, kemiri, dan seledri yang dapat membantu pertumbuhan rambut bayi sehingga tampak tebal dan hitam.
Sumber:
webmd.com/children/guide/hair-loss-in-children?page=2
babycenter.com/0_hair-loss-in-babies_85.bc?page=1
whattoexpect.com/first-year/ask-heidi/newborn-hair.aspx
parenting.com/article/ask-dr-sears-little-baldies
babyzone.com/baby/baby-care/managing-baby-hair_65232