Lewati ke:
8 November 2024
Sebagai orang tua baru, memandikan bayi baru lahir mungkin terasa menakutkan dan membingungkan. Bayi yang mungil dan bergerak-gerak di tangan memang membuat proses ini tampak rumit, apalagi mengusap sabun dengan lembut pada tubuhnya yang masih rapuh. Namun, jangan khawatir! Dengan sedikit latihan, Bunda akan semakin terbiasa memandikan si Kecil. Nantinya, aktivitas ini bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga jadi momen menyenangkan untuk bermain dan mempererat ikatan dengan si Kecil. Yuk, simak tips lengkap seputar cara memandikan bayi baru lahir yang benar dan aman agar Bunda lebih siap!
Cara Memandikan Bayi Baru Lahir yang Benar dan Aman
Seluk-beluk memandikan bayi adalah salah satu dasar perawatan bayi baru lahir yang perlu Bunda ketahui. Keamanan si Kecil juga wajib Bunda perhatikan. Agar Bunda lebih mudah dalam memandikan si Kecil, simak deretan cara memandikan bayi baru lahir yang benar dan aman berikut.
1. Pilih waktu yang tepat
Pilih waktu memandikan saat bayi dalam kondisi tenang, seperti setelah bangun tidur atau sebelum menyusu. Ini akan membantu si Kecil merasa lebih nyaman dan relaks selama mandi. Hindari memandikan si Kecil jika ia baru saja selesai makan. Biasanya, bayi baru lahir akan muntah setiap kali selesai makan.
2. Siapkan semua peralatan mandinya
Sebelum mulai memandikan si Kecil, sebaiknya Bunda siapkan semua peralatan mandinya, seperti sabun, shampo, handuk kecil, terlebih dahulu. Jika Bunda masih melupakan perlengkapannya di saat memandikan si Kecil dan ingin mengambilnya, bawa si Kecil bersama Bunda.
3. Pastikan suhu air sudah sesuai
Gunakan suhu air yang pas untuk memandikan si Kecil, yaitu tidak terlalu panas atau tidak terlalu dingin. Bunda bisa menggunakan air hangat atau air dengan suhu ruangan. Periksa suhu air dengan pergelangan tangan atau siku untuk memastikan tidak terlalu panas atau dingin. Air yang hangat bisa memberikan rasa nyaman pada si Kecil ketika ia mandi. Setelah mandi pun si Kecil tidak akan merasa kedinginan.
4. Tempelkan alas anti-selip di dasar bak mandi si Kecil
Salah satu cara memandikan bayi baru lahir yang benar dan aman adalah dengan menempelkan alas anti selip di dasar ember atau bak mandi si Kecil. Dengan begitu, embernya tidak licin dan si Kecil aman dari bahaya tergelincir.
5. Mandikan bayi baru lahir dengan baby bather
Cara memandikan bayi baru lahir dengan baby bather merupakan pilihan lain yang bisa Bunda gunakan ketika memandikan si Kecil. Baby bather adalah ember mandi alternatif untuk si Kecil yang terbuat dari besi yang berlapis kain sebagai alasnya. Menggunakan baby bather jelas akan lebih mudah, karena si Kecil akan terbebas dari bahaya tergelincir akibat dasar ember mandi yang licin.
6. Mulai dengan membersihkan wajah
Gunakan kain lembut atau waslap basah tanpa sabun untuk membersihkan wajah bayi dengan perlahan. Hindari area mata dan hidung agar tidak terkena air terlalu banyak.
7. Gunakan sabun khusus bayi
Agar kulit si Kecil tetap lembut, gunakan sabun yang khusus diciptakan untuk kulit bayi yang sensitif ya, Bunda. Apabila si Kecil baru saja lahir, Bunda bisa menggunakan Zwitsal Hair & Body Bath Milky Honey yang punya formula lembut dan sudah teruji secara dermatologis. Sabun bayi ini diperkaya dengan Ekstrak Madu serta 6x Prebiotic Moisturizer untuk melembapkan kulit bayi yang kering dan melindungi dari kekeringan.
Formula Prebiotic Moisturizer ini adalah nutrient untuk bakteri baik pada kulit. Dengan begitu, kulit menjadi lebih lembap, lembut, dan sehat. Karena kulit si Kecil sangat sensitif, sabun bayi ini adalah pilihan tepat.
8. Bersihkan tubuh dengan menyeluruh
Gunakan waslap lembut yang telah dibasahi dengan sabun bayi, lalu usapkan perlahan ke seluruh tubuh bayi. Mulailah dari leher, lengan, dada, hingga kaki, sambil memastikan si Kecil tetap merasa nyaman. Perhatikan juga area lipatan kulit seperti leher, ketiak, dan paha. Lipatan ini rentan terhadap penumpukan kotoran dan iritasi. Bersihkan area tersebut secara perlahan.
Jika tali pusar bayi belum lepas, hindari membasahi area tersebut terlalu banyak. Bersihkan dengan hati-hati menggunakan kain basah dan keringkan dengan lembut setelahnya.
9. Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan handuk lembut
Setelah membersihkan tubuh dengan sabun, bilas tubuh bayi secara perlahan dengan air bersih, mulai dari bagian kepala hingga kaki.
10. Keringkan dengan handuk lembut
Angkat bayi dari air dengan hati-hati dan bungkus dalam handuk lembut. Tepuk-tepuk dengan perlahan untuk mengeringkan tubuhnya, hindari menggosok kulit bayi.
Setelah mandi, Bunda juga bisa mengajak si Kecil ke luar. Sinar matahari pagi sangat bagus untuk kulit si Kecil, sehingga Bunda bisa menjemur si Kecil selama 5 menit.
Kesalahan Umum Saat Memandikan Bayi Baru Lahir
Selain mempelajari cara memandikan bayi baru lahir yang benar dan aman, Ayah dan Bunda juga perlu mengetahui kesalahan saat memandikan bayi baru lahir yang sangat sering dilakukan tanpa sadar.
1. Jangan meninggalkan bayi di dalam ember mandinya
Hal paling penting dan tak boleh Bunda lupakan ketika memandikan si Kecil adalah Bunda tidak boleh meninggalkan si Kecil tanpa pengawasan di dalam ember mandinya. Hal tersebut untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan pada si bayi.
2. Tidak menjaga keamanan lingkungan mandi
Selalu hati-hati ketika memandikan si Kecil ya Bunda. Gunakan kain untuk menutup keran air yang ada di atas kepala si Kecil agar ia tidak terbentur.
3. Menggosok kulit bayi terlalu keras
Kulit bayi sangat lembut dan sensitif, sehingga menggosok terlalu keras bisa menyebabkan iritasi. Sebaiknya bersihkan tubuh bayi dengan lembut menggunakan waslap atau kain basah, cukup dengan gerakan tepukan atau usapan lembut.
4. Memandikan bayi terlalu lama
Bayi tidak perlu mandi terlalu lama. Memandikan terlalu lama bisa membuat bayi kedinginan dan kulitnya kehilangan kelembapan alami. Cukup mandikan bayi selama 5-10 menit untuk menjaga kebersihannya tanpa mengganggu kenyamanan kulitnya.
5. Memandikan bayi terlalu sering
Bayi baru lahir tidak perlu mandi setiap hari karena dapat membuat kulitnya kering. Mandi 2-3 kali seminggu sudah cukup, terutama jika menggunakan tisu basah untuk membersihkan area tertentu saat dibutuhkan.
6. Tidak menjaga posisi kepala bayi dengan benar
Bayi yang baru lahir belum bisa menopang kepalanya sendiri, jadi pastikan untuk menopang kepala dan leher bayi selama mandi agar tetap aman dan nyaman.
7. Tidak mengeringkan bayi dengan benar
Area lipatan kulit yang tidak kering sempurna bisa menyebabkan ruam. Pastikan untuk menepuk-nepuk kulit bayi dengan handuk lembut hingga kering, terutama di area lipatan. Dengan menghindari kesalahan saat memandikan bayi baru lahir ini, Ayah dan Bunda bisa menciptakan pengalaman mandi yang aman, nyaman, dan menyenangkan untuk si Kecil.
Mengetahui cara memandikan bayi baru lahir yang benar dan aman bukan hanya bermanfaat untuk menjaga tubuh si Kecil agar senantiasa selalu bersih. Hal ini juga bisa membangun ikatan yang lebih kuat antara Bunda dan si Kecil. Bayi yang memiliki ikatan kuat dengan ibunya cenderung tidur lebih nyenyak. Jadi, jangan cemas lagi tiap akan memandikan si Kecil yang baru lahir, ya.