Saat
memasuki trimester ketiga kehamilan, tentu semakin banyak persiapan yang perlu
Bunda lakukan demi menyambut kelahiran si kecil, mulai dari senam hamil hingga
mempelajari tahapan-tahapan proses kelahiran. Perlengkapan bayi baru lahir juga tak boleh terlewat Bunda siapkan,
lho. Perlengkapan bayi apa saja yang perlu Bunda siapkan? Apa saja yang perlu
Bunda perhatikan sebelum berbelanja perlengkapan bayi? Bahasan lengkapnya bisa
Bunda simak di sini.
Perlengkapan Bayi
Si
kecil dalam perut Bunda punya banyak kebutuhan yang membutuhkan perlengkapan
khusus. Di antara sekian banyak produk perlengkapan bayi yang tersedia, berikut
beberapa perlengkapan bayi yang harus Bunda siapkan untuk menyambut kelahiran
si kecil:
1. Popok
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Siapkan popok yang paling ideal untuk si kecil.)
Pilihan
popok yang paling ideal untuk si kecil adalah popok kain, baik popok kain biasa
ataupun clodi (cloth diaper) modern. Dalam jangka panjang, popok kain lebih
hemat dan ramah lingkungan karena bisa dicuci dan dipakai berkali-kali. Resiko
ruam popok atau iritasi kulit juga lebih rendah bila si kecil menggunakan popok
kain.
2. Pakaian bayi
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Berbagai pilihan pakaian untuk si kecil.)
Pilih
pakaian bayi dari bahan yang nyaman dan menyerap keringat, seperti katun.
Variasikan jenis pakaiannya sehingga Bunda memiliki pilihan untuk segala cuaca
bagi si kecil. Mulai dari baju lengan pendek dan panjang, celana pendek dan
panjang, baju hangat, dan topi. Aksesori seperti sarung tangan dan kaus kaki
tak boleh ketinggalan untuk membantu menjaga si kecil tetap hangat. Sarung
tangan juga mencegah kuku si kecil menggores kulitnya.
3. Bak mandi bayi
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Gunakan bak mandi khusus untuk keamanan bayi.)
Memandikan
bayi tentu tidak bisa menggunakan ember biasa, Bun. Karena itu, sebaiknya
gunakan bak mandi bayi untuk memandikan si Kecil. Ukuran dan desainnya sudah
disesuaikan dengan bentuk tubuh bayi sehingga lebih aman.
4. Produk mandi untuk bayi
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Rangkaian produk mandi dari Zwitsal.)
Si
kecil tentu tidak bisa menggunakan produk untuk orang dewasa. Bayi membutuhkan
produk khusus bayi untuk kulitnya yang lembut dan lebih sensitif. Zwitsal
memiliki rangkaian produk yang bisa jadi pilihan untuk Bunda, seperti Zwitsal seperti Baby Bath Natural
2in1 Hair and Body, Baby Hair Lotion Natural, Baby Minyak Telon Natural, dan
Baby Cologne Natural. Produk bayi seperti Zwitsal yang sudah teruji hypo-allergenic dan pH-balanced lebih aman dan tidak menyebabkan alergi pada kulit
bayi. Sabun, sampo, bedak, dan minyak telon akan membantu menjaga kulit dan
rambut si kecil tetap sehat dan lembut.
5. Handuk dan waslap
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Siapkan handuk dan waslap berbahan lembut.)
Handuk
dan waslap untuk memandikan atau membersihkan si kecil adalah salah satu
perlengkapan bayi yang pasti akan Bunda gunakan segera setelah kelahiran si
kecil. Gunakan handuk dan waslap dari bahan yang lembut untuk kulit bayi.
6. Tempat tidur bayi
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Pilih tempat tidur yang aman dan kuat untuk
bayi.)
Demi
keamanan dan mencegah resiko SIDS (Sudden Infant Death Syndrome), bayi
disarankan untuk tidur terpisah dari orang tua dan memiliki tempat tidur
sendiri. Pilihlah tempat tidur yang kuat dan aman untuk bayi.
7. Perlak
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Gunakan perlak untuk melapisi tempat tidur bayi.)
Bayi
tentu belum bisa memberi tahu kapan ia mau pipis. Untuk itu, Bunda perlu
menyediakan perlak. Perlak akan melindungi tempat tidur si kecil saat ia
mengompol.
8. Kain bedong
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Bayi tidur lebih nyenyak dalam bedongan.)
Membedong
bayi membantu menenangkan bayi dan membuat bayi tidur lebih nyenyak. Kebiasaan
ini juga mencegah risiko kematian bayi mendadak atau SIDS (Sudden Infant Death
Syndrome).
9. Pompa ASI
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Pilihan pompa ASI yang praktis.)
Selama
masa menyusui tentu Bunda akan menghasilkan lebih banyak ASI. Karena itu, Bunda
akan membutuhkan pompa ASI untuk menampung persediaan ASI. Banyak pompa ASI
kini didesain sangat praktis sehingga mudah dibawa-bawa.
10. Wadah penyimpan ASI
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (ASI harus disimpan dalam wadah khusus dan
steril.)
ASI
harus disimpan dalam wadah khusus untuk menjaganya tetap steril. Selalu gunakan
botol-botol ASI dengan kualitas terbaik ya, Bun. Selalu beri label tanggal pada
setiap botol sebelum menyimpannya dalam freezer.
Ini akan memudahkan Bunda mengingat kapan ASI tersebut diambil.
11. Pendingin khusus untuk ASI
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Pisahkan ASI dari makanan lain agar tetap
steril.)
Idealnya,
ASI disimpan dalam tempat penyimpanan terpisah dengan kulkas untuk bahan
makanan. Selain menjaganya tetap steril, hal ini juga menghindari ASI
terkontaminasi bahan makanan lain di dalam kulkas.
12. Kain untuk menyusui
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Kain penutup untuk menyusui.)
Menyusui
di tempat umum kadang memang terasa kurang nyaman ya, Bun. Siapkan kain untuk
menyusui agar Bunda dan si kecil tetap nyaman dan tertutupi saat menyusui di
tempat umum.
13. Peralatan untuk mencuci botol
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Pastikan botol susu bayi selalu bersih dan
steril.)
Demi
kesehatan bayi, botol dan peralatan menyusui si kecil harus dibersihkan dengan
baik. Karena itu, pastikan Bunda telah menyiapkan semua perlengkapan bayi yang
Bunda butuhkan untuk mencuci dan mensterilisasi botol dan peralatan makan si
kecil.
14. Gendongan bayi
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Pilih gendongan yang nyaman untuk bayi.)
Selalu
menggendong si kecil selama bepergian mungkin akan terasa melelahkan. Untuk
membantu menggendong bayi, Bunda bisa menggunakan gendongan bayi. Kini ada
banyak model gendongan bayi yang bisa dicoba. Pilihlah gendongan yang paling
sesuai dan terasa nyaman untuk Bunda dan si kecil.
15. Tas bayi
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Tas praktis untuk perlengkapan si kecil.)
Bepergian
dengan si kecil tentu harus membawa perlengkapannya juga, seperti baju ganti,
popok, serta botol susu. Biasakan untuk memisahkan perlengkapan si kecil dalam
tas terpisah, Bun. Memang bawaan jadi sedikit lebih banyak, tapi hal ini akan
memudahkan Bunda dalam bepergian bersama si kecil.
16. Kereta bayi (stroller)
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Stroller praktis untuk bepergian dengan si
kecil.)
Selain
tas dan gendongan, Bunda juga mungkin membutuhkan stroller atau kereta bayi saat bepergian bersama si kecil. Stroller akan sangat membantu Bunda
karena tak perlu menggendong bayi setiap saat. Supaya lebih praktis, pilihlah stroller yang mudah dilipat.
17. Car seat
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Pastikan keamanan bayi selama perjalanan.)
Demi
keamanannya, bayi harus didudukkan di car
seat saat bepergian dengan mobil. Banyak orang tua, termasuk di Indonesia,
masih memilih memangku si kecil saat bepergian dengan mobil. Padahal, car seat sangat penting bagi keamanan
dan kenyamanan si kecil dan Bunda.
18. Peralatan untuk merawat tali pusar bayi
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Perawatan tali pusar bayi.)
Pada
hari-hari pertama bayi ketika tali pusarnya belum puput, Bunda perlu selalu
siaga dengan peralatan untuk merawatnya. Kain kasa dan kapas steril sangat
penting untuk selalu disiapkan guna merawat tali pusar bayi. Tali pusar harus
dirawat dengan telaten dan selalu steril.
19. Gunting kuku bayi
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Peralatan gunting kuku bayi.)
Kuku
bayi memang masih kecil dan lembut, tapi cukup tajam untuk melukai kulitnya.
Gunting kuku untuk bayi akan Bunda perlukan untuk merapikan kukunya.
20. Termometer
Sisipkan
gambar dan berikan alt image (Termometer untuk mengukur suhu bayi.)
Bunda
tentu tidak ingin si kecil sakit. Tapi ketika si kecil sakit, Bunda pasti akan
membutuhkan termometer untuk mengukur suhu badannya.
Tips Membeli Perlengkapan Bayi
Di
pasaran ada beragam merk dan produk perlengkapan bayi yang tersedia. Bagaimana
cara memilih perlengkapan bayi yang terbaik? Apa saja yang perlu Bunda lakukan
sebelum membeli perlengkapan bayi? Yuk, simak beberapa tips berikut untuk
membantu Bunda:
1. Beli beberapa bulan sebelum perkiraan
kelahiran bayi
Awal
trimester ketiga adalah saat yang tepat untuk mulai membeli perlengkapan bayi.
Ini karena Bunda masih dalam kondisi cukup sehat dan kuat. Berbelanja
perlengkapan bayi saat perut sedang besar-besarnya pada usia kehamilan 9 bulan
tentu melelahkan. Selain itu, bisa saja si kecil lahir lebih awal dari tanggal
perkiraan kelahirannya. Agar lebih siap, tak ada salahnya berbelanja
perlengkapan bayi sedikit lebih awal.
2. Buat daftar belanjaan
Sebelum
mulai berbelanja, buat daftar perlengkapan bayi yang Bunda butuhkan. Daftar di
atas bisa jadi panduan Bunda. Langkah perencanaan ini penting untuk membantu
Bunda menentukan budget yang Bunda
butuhkan, serta mencegah Bunda berbelanja perlengkapan bayi yang tidak dibutuhkan.
Bunda pun bisa mengalokasikan dana untuk kebutuhan lainnya.
3. Lakukan riset
Idealnya,
sebelum membeli perlengkapan bayi Bunda melakukan survei untuk membandingkan
harga beberapa produk. Ini penting untuk mendapatkan produk yang paling sesuai
dengan kebutuhan dan budget. Langkah ini juga penting untuk mendapatkan produk
terbaik untuk si kecil. Bunda bisa mencari review
mengenai suatu produk perlengkapan bayi di internet atau sumber lain untuk
melihat apakah kualitas produk tersebut bagus dan aman untuk bayi.
4. Aman, nyaman, dan mudah digunakan
Pertimbangan
pertama saat membeli perlengkapan bayi adalah keamanan dan kenyamanan bayi.
Selain itu, pastikan perlengkapan bayi tersebut mudah digunakan. Hal ini
berlaku bagi hampir semua jenis perlengkapan bayi, mulai dari baju bayi hingga
kereta bayi.
5. Beli perlengkapan bayi sedikit demi
sedikit
Perlengkapan
bayi memang membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Karena itu, siapkan dan atur
budget sesuai kebutuhan dan kemampuan. Bunda juga bisa membeli perlengkapan
bayi sedikit demi sedikit, misalnya membeli pakaian bayi pada bulan ini dan
membeli perlengkapan lain seperti kereta bayi dan ranjang bayi pada bulan
berikutnya. Jangan sampai “kalap” berbelanja perlengkapan bayi, ya Bun.
Tips Merawat Perlengkapan Bayi
Dengan
harganya yang tidak murah, perlengkapan bayi tentu harus dirawat dengan baik
agar tidak mudah rusak. Perlengkapan bayi tentu juga harus dicuci secara rutin
untuk kesehatan bayi. Berikut ini adalah beberapa tips merawat perlengkapan
bayi yang bisa Bunda coba:
1. Peralatan makan dan minum bayi
Peralatan
makan dan minum seperti botol bayi dan dot harus selalu disteril dengan cara direbus atau
diuap sebelum digunakan[1] ,
termasuk sebelum digunakan untuk pertama kalinya. Peralatan makan dan minum
bayi juga sebaiknya segera dicuci setelah digunakan. Hal ini untuk menghindari
tumbuhnya bakteri dari sisa makanan dan minuman yang menempel.
2. Pakaian bayi
Pakaian
bayi, baik popok maupun baju, sebaiknya dicuci dengan deterjen khusus bayi yang
lebih lembut untuk kulit bayi. Popok kain sebaiknya dicuci terpisah dengan
pakaian bayi yang lain. Selain itu, bila terkena noda, pakaian bayi sebaiknya
segera dicuci agar nodanya lebih mudah dibersihkan. Perhatikan instruksi cara
pencucian pakaian bayi yang ada pada label baju bayi sehingga pakaian bayi
tidak rusak karena dicuci.
3. Perlengkapan bayi seperti stroller, kursi
bayi
Saat
membeli ranjang bayi, stroller, kursi
bayi, dan perlengkapan bayi sejenis, tanyakan cara membuka dan memasang
bagian-bagian yang bisa dicuci kepada staff di toko. Permukaan ranjang bayi, stroller, dan kursi bayi bisa dilap
menggunakan kain lembut bersih yang telah dibasahi air dan cairan pembersih.
Bunda juga bisa menggunakan baking soda sebagai bahan pembersih yang lebih aman
dibandingkan cairan pembersih lain. Hindari menyeka permukaan perlengkapan bayi
dengan spons karena bakteri bisa bersarang di spons dan menyebar ke
perlengkapan bayi.
4. Mainan bayi
Mainan
bayi juga harus dibersihkan secara rutin, ya. Apalagi, bayi suka memasukkan
mainan ke dalam mulutnya. Mainan yang terbuat dari plastik bisa dicuci dengan
air mengalir. Bagian yang kotor juga sebaiknya digosok dengan sikat gigi.
Mainan lain seperti boneka bisa dicuci dengan mesin cuci. Idealnya, mainan
dicuci dengan air panas untuk membunuh bakteri. Namun, Bunda juga bisa
menggunakan air biasa.
Pertimbangan pertama saat membeli perlengkapan bayi tentunya adalah keamanan, kenyamanan, dan kesehatan bayi. Tapi tentu Bunda harus tetap membuat perencanaan untuk memilih perlengkapan bayi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan budget Bunda. Perencanaan yang baik sebelum membeli perlengkapan bayi tak hanya akan membantu Bunda memilih produk yang terbaik untuk si kecil, tapi juga membantu Bunda menghemat biaya yang Bunda keluarkan untuk perlengkapan bayi.
Bila dirawat dengan baik, perlengkapan bayi yang berkualitas akan tahan lebih lama dan tidak mudah rusak. Kalau Bunda berencana untuk memiliki anak lagi, siapa tahu beberapa perlengkapan bayi bisa disimpan untuk digunakan lagi beberapa tahun ke depan. Selamat berbelanja, Bunda!
Sumber:
hellosehat.com/kehamilan/melahirkan/daftar-perlengkapan-bayi-baru-lahir-2/
hellosehat.com/parenting/tips-parenting/cara-manfaat-membedong-bayi/
bidanku.com/daftar-penting-perlengkapan-bayi-baru-lahir
babycenter.com/0_baby-products-must-haves-for-the-first-year_59.bc
webmd.com/parenting/baby/baby-prep-17/baby-products
whattoexpect.com/pregnancy/photo-gallery/shopping-for-baby.aspx
klikdokter.com/info-sehat/read/3109491/panduan-membeli-perlengkapan-bayi-yang-baru-lahir
bidanku.com/tips-membeli-perlengkapan-bayi-guna-menyongsong-si-kecil
eatright.org/homefoodsafety/four-steps/wash/how-to-safely-clean-baby-bottles
yellowpages.ca/tips/6-basic-tips-for-cleaning-baby-equipment/
alodokter.com/tips-mencuci-baju-bayi-dengan-aman
ayahbunda.co.id/bayi-tips/tips-bayi3a-membersihkan-peralatan-makan-dan-minum